Tingkat pengangguran di Indonesia saat ini masih tinggi. Salah satunya didominasi lulusan SMA sebanyak 8.55 persen atau sebanyak 2.472.859  lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA). Banyak faktor yang menyebabkan terjadinya pengangguran, mulai minimnya bekal keterampilan yang tidak memadai, kurikulum yang menekankan akademik, dan tidak ada sinkronisai kebutuhan tenaga kerja sektor usaha dengan pelaksanaan pendidikan di sekolah.

Belum lagi ditambah faktor eksternal perkembangan teknologi informasi yang memaksa efisiensi tenaga kerja, hal ini mengakibatkan ketidaksiapan untuk beradaptasi terhadap perubahan kebutuhan kompetensi kerja yang amat cepat.

Unicef - Digital Skills adalah program pelatihan kerjasama Unicef dengan ITS dan Dinas Pendidikan Jawa Timur memberikan kesempatan untuk mendukung kaum muda dan remaja menjadi kekuatan untuk perubahan sosial dan ekonomi yang positif, berkontribusi pada tenaga kerja yang kompetitif, pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, tata kelola yang lebih baik, dan masyarakat sipil yang dinamis. 

Program Unicef-Digital Skills  memadukan pendekatan terkemuka untuk pengembangan pemuda dan remaja dengan keterampilan digital/ digital skill untuk membangun kesiapan kerja digital dan juga inovasi solusi terhadap problem sosial . Program Unicef-Digital Skills memberdayakan kaum muda untuk mengidentifikasi tantangan di komunitas mereka dan menciptakan solusi digital untuk mengatasinya.

Strategi

Kegiatan Unicef - Digital Skills dirancang untuk membangun keterampilan yang berguna untuk masa depan siswa didalam menghadapi era digital. Selain itu juga menciptakan peluang dan kesempatan kerja dengan fokus pada pembinaan dan pelatihan keterampilan digital kepada  kaum muda khususnya bagi mereka yang paling kurang beruntung.

Pelatihan Unicef-Digital Skills  bersifat modular, dan memungkinkan untuk diadaptasi ke konteks yang berbeda dan disampaikan dengan penyesuaian yang berbeda-beda di organisasi maupun lembaga pendidikan yang mewadahi remaja baik formal maupun nonformal. 

Melalui kombinasi Penjangkauan & Inspirasi, Lokakarya Desain Berpusat pada Manusia, Mentorship &

Coaching serta dalam beberapa kasus memberikan pendanaan awal, peserta memperoleh keterampilan digital yang dapat digunakan untuk bekerja, memecahkan masalah, pemikiran kritis, kreativitas, kolaborasi, dan kepemimpinan. Diharapkan dengan pelatihan ini kaum muda/ remaja mampu menyongsong masa depannya dengan mendapatkan kesempatan kerja ataupun wirausaha secara mandiri.